Cherreads

Chapter 31 - 31

Ezric (Bab30)

Malam turun perlahan, menutupi Rispa dengan kabut tipis dan angin dingin yang menggigit.

Lana sudah tertidur. Dia tergeletak miring, masih dengan jubah gelap dan telinga rubah palsunya setengah copot. Nafasnya tenang. Sedikit ngorok.

Aku duduk di ambang jendela penginapan, memandangi duplikat Cleanshard di pangkuanku. Logam panjang itu tak bercahaya. Pola orbit kecilnya stagnan, menggantung mati seperti planet kehilangan pusat gravitasinya.

"Harusnya kau hidup," bisikku. "Bahannya benar. Teorinya benar. Jadi… kenapa? Apakah benar-benar harus membutuhkan sihir yang sangat kuat?"

Aku mengusap satu sisi tabung itu. Masih hangat. Masih menyimpan residu sihir, tapi... tidak ada denyut. Tidak ada respon.

Apa aku memang hanya bocah nekat dengan ide besar yang terlalu cepat?

Jika ini berhasil, tidak ada ada lagi orang-orang yang kelaparan.

Tidak akan ada orang yang mencuri untuk bertahan hidup.

Angin malam berhembus pelan. Tapi rasanya ada sesuatu yang lain.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:
More Chapters