BAB 1 – Undangan Ke KotaGG
Namaku Alya, 19 tahun. Hidupku biasa aja—bahkan cenderung nelangsa. Orang tua cerai, kuliah belum kelar, kerja serabutan. Hidup rasanya kayak jalan tol tengah malam: sepi, dingin, dan nggak tahu ujungnya di mana.
Sampai suatu malam, aku nemu link aneh di DM Instagram:
"KotaGG menunggumu. Main dan menang, kamar uang akan jadi milikmu."
Awalnya kupikir spam. Tapi ada satu hal yang bikin aku klik link itu.
Akun pengirimnya... adalah milik sahabatku, Reyhan.
Masalahnya? Reyhan sudah hilang dua bulan lalu. Polisi bilang dia kabur, tapi aku tahu dia nggak mungkin pergi tanpa kabar. Sekarang akun dia kirim pesan ke aku?
Setelah klik link itu, layar ponselku berubah hitam. Lalu muncul pesan:
"Selamat datang di KotaGG. Siapkan dirimu. Permainan akan dimulai jam 3 pagi."
Aku ketawa kecil. "Apa ini, prank?"
Tapi saat aku menutup HP, pintu kamarku mengunci sendiri.
Angin dingin menyusup dari bawah celah pintu, padahal semua jendela tertutup. Dan detik berikutnya, dinding kamarku—perlahan-lahan—berubah. Bukan cat yang pudar dan kalender usang seperti biasanya.
Tapi penuh rak uang. Uang asli. Tertumpuk rapi. Berjuta-juta.
Aku terdiam.
Lalu suara berat terdengar dari sudut ruangan:
"Selamat datang di Kamar Emas. Di sini kamu bisa mendapatkan segalanya... asal kamu mau membayar harganya."
Aku menoleh cepat, tapi tidak ada siapa-siapa.
Tapi di cermin... aku melihat diriku sendiri tersenyum, dengan mata hitam kosong.
Dan jam berdentang tiga kali.
Tepat pukul 3 pagi.
Permainan di KotaGG... baru saja dimulai.
Mau lanjut ke Bab 2? Aku bisa terusin cerita ini jadi seri Wattpad lengkap—dengan plot twist, teman yang berubah jadi musuh, dan rahasia gelap tentang KotaGG yang lebih mengerikan dari sekadar uang.
Mau cerita ini lanjut jadi:
Cerita full survival horror?
Atau semacam squid game supernatural?
Atau malah plot misteri gelap penuh konspirasi?
Pilih aja, aku siap terusin 😈