Cherreads

Chapter 2 - ch 2

Chapter 2 – Misi Tiup Celana Dalam Bu Guru

Pagi itu, Buyan datang ke sekolah dengan gaya jalan seperti pahlawan anime yang baru membantai monster terakhir.

Kepala tegak. Jaket kulit KW melambai tertiup angin.

Di belakangnya, suara bisik-bisik dan lirikan kagum (atau jijik) dari murid-murid lain bergema:

> "Itu dia... bocil pipis ember..."

"Gila, gue udah follow TikTok-nya. 300K followers dalam semalam!"

"Katanya dia masuk podcast kemarin. Sama artis juga!"

"Lu liat gak? Dia dapet endorse energy drink rasa tai durian!"

Buyan cuma senyum kecut.

"Dunia ini... gila."

Dan Sistem Sialan-nya?

Masih aktif.

Bahkan lebih aktif dari sebelumnya.

Karena pagi ini, tepat jam 07.00…

> [MISI 002 AKTIF!]

Judul Misi: TIUP CELANA DALAM BU GURU]

Target: Bu Widya, guru Bahasa Indonesia.

Instruksi:

Masuk ke ruang guru diam-diam.

Ambil celana dalam cadangan Bu Widya (di dalam laci ketiga dari kanan).

Tiup perlahan selama 5 detik sambil berkata, "Semoga damai selalu."

Jangan sampai ketahuan. Jangan kentut.

Kembalikan ke tempat semula.

Hadiah:

2 juta rupiah

Kacamata night vision

Akses ke menu sistem baru: "Shop Sialan"

Gelar baru: "Penghirup Bahaya"

Buyan terdiam.

"...INI SISTEM APA KOK SEMAKIN MESUM?!"

Tapi uang 2 juta itu seperti sinar ilahi.

Dia anak yatim piatu yang hidup numpang di rumah bibi galak.

Celana sekolahnya sobek dua hari lalu dan belum dijahit.

Sepatunya... bolong.

Uang jajan? Nol.

Mie instan tanpa bumbu pun sudah mewah baginya.

Buyan menatap ke langit.

"Bu Widya, maafkan aku. Aku cuma korban sistem."

---

Eksekusi Misi 002

Target: Ruang Guru.

Waktu: Jam istirahat kedua, saat semua guru sedang makan bakso di kantin.

Buyan masuk diam-diam. Keringat dingin mengucur.

Langkah pertama: Laci ketiga dari kanan.

"Please bukan BH... please bukan BH..."

DIBUKA.

Dan... beneran.

Celana dalam putih.

Dengan motif bunga sakura.

Ada bordir tulisan "Widya W." di pinggirnya.

Buyan ingin pingsan di tempat.

Tapi demi dua juta, dia lanjut.

Langkah kedua: TIUP.

Buyan ambil napas...

"S-s-s-semoga damai selalu—"

BUK!!!

Pintu terbuka.

Bu Widya masuk.

---

Plot Twist: Konfrontasi Bu Guru

"BUYAN?!!"

Bu Widya berdiri mematung, wajahnya seperti mau membunuh Dinosaurus dengan tatapan saja.

Buyan refleks panik.

"Tunggu Bu! Ini... ini bukan seperti yang Ibu pikirkan!!"

"Terus, kamu ngapain tiup CD saya, HAH?! Mau pelet?! Mau santet saya?!"

Buyan mengangkat kedua tangan. Celana dalam Bu Widya masih di tangan kiri.

Dia tahu ini akhir dari segalanya.

Masa depan, nama baik, bahkan statusnya sebagai manusia.

Tapi...

> [MISI SELESAI!]

[SELAMAT! Anda mendapatkan:]

2.000.000 IDR (langsung muncul di saku celana Buyan!)

Kacamata night vision (jatuh dari langit, menimpa kepala Bu Widya)

Akses ke Shop Sialan

Gelar "Penghirup Bahaya"

Bu Widya terdiam.

Melihat kacamata jatuh dari langit.

Melihat uang muncul dari kantong Buyan.

"…APA KAMU DUKUN?!"

Buyan hanya berkata dengan pelan:

"Lebih parah dari dukun, Bu. Saya host Sistem Sialan."

---

Epilog Mini: Shop Sialan

Panel biru muncul di depan Buyan.

> [SHOP SIALAN – Versi 1.0]

Box Keberuntungan: 500.000

Baju Anti Malu: 2.000.000

Parfum Feromon TikTok: 1.000.000

Tiket Jalan-jalan ke Alam Bawah Sadar: 750.000

Pilih dengan bijak. Atau tidak sama sekali.

Buyan:

"…Gue mau beli semuanya."

---

TO BE CONTINUED DI CHAPTER 3 –

More Chapters