Cherreads

Chapter 13 - Bab 13: Langkah yang Tak Terhindarkan

Di ruang dewan kerajaan, Tharn Braggur duduk dengan tenang, memandang peta Calvenyr yang terbentang di depannya. Sebagai seorang bangsawan yang lebih terbiasa menangani urusan politik daripada kisah-kisah mitologi, Tharn tidak terlalu peduli dengan naga atau legenda naga. Dunia yang ia hadapi lebih berkaitan dengan kekuasaan, strategi, dan kontrol.

Namun, satu nama membuatnya gelisah—Velhira. Kesan buruk dan kenangan lama menghantuinya. Konflik masa lalu yang melibatkan keluarga, pengkhianatan, dan keputusan-keputusan yang menghancurkan kepercayaan. Tharn merasa bahwa Velhira harus membayar atas apa yang telah terjadi. Semua ini lebih penting daripada urusan naga.

"Apa kau yakin ini hanya soal naga?" Tharn bertanya pada penasihatnya.

"Naga… mungkin hanya legenda," jawab penasihat itu ragu. "Tapi ada laporan tentang seseorang yang memiliki kekuatan luar biasa, Tharn. Kami menduga, ini ada hubungannya dengan… perempuan itu."

Tharn menatap penasihatnya dengan tajam. "Aku tidak peduli soal naga. Aku hanya peduli pada satu hal—Velhira. Jika dia ada di sana, itu akan menjadi masalah besar. Pastikan aku diberi laporan lengkap."

Dengan itu, dia berdiri dan melangkah keluar, membawa surat yang berisi instruksi kerajaan. Tapi dalam benaknya, tidak ada niat untuk berburu naga atau menghancurkan legenda. Tharn hanya peduli untuk menyelesaikan urusan pribadinya yang jauh lebih mendalam.

---

Sementara itu, di tengah kehidupan yang tenang di Calvenyr, Vilma merasakan kebebasan yang langka. Ia duduk di pasar, dikelilingi oleh anak-anak yang bermain dengan penuh keceriaan. Tidak ada yang menganggapnya aneh atau berbeda—mereka hanya melihatnya sebagai seorang gadis yang baik hati dan suka membantu.

Anak-anak berlarian di sekitar meja tempat Vilma membantu pedagang tua mengatur dagangannya. Lilo, anak kecil yang paling bersemangat, datang dengan gambar yang ia buat. "Kak Vilma, lihat! Ini gambar boneka naga!" serunya ceria.

Vilma tersenyum, dengan wajah penuh kehangatan saat melihat gambar itu. "Kalian memang sangat kreatif."

Sementara itu, Kilyuna berdiri tak jauh dari situ, mengamati dengan hati-hati. Meskipun ia tidak tahu apa yang terjadi di balik bayang-bayang kota ini, ada sesuatu yang membuatnya khawatir. Tharn Braggur—seorang bangsawan yang tampaknya hanya kebetulan berada di Calvenyr—tiba-tiba menjadi bagian dari teka-teki yang harus mereka hadapi.

Tidak jauh dari sana, Velhira berbicara dengan penguasa lokal tentang ancaman yang datang. Ia merasa ada sesuatu yang mengganggu, bukan hanya tentang Tharn, tetapi tentang sesuatu yang lebih dalam. Ada sejarah yang membawanya kembali ke masa lalu yang kelam.

Namun, bagi Vilma, semuanya tampak tenang—setidaknya untuk saat ini. Walau dirinya memiliki darah raja naga api, itu adalah rahasia yang tetap terkubur jauh di dalam dirinya. Dia tidak tahu, dan tak ada yang akan pernah tahu.

---

Di luar gerbang Calvenyr, Tharn tiba dengan langkah mantap. Bagi banyak orang, ia hanyalah seorang bangsawan yang datang dengan misi kerajaan. Namun, bagi Tharn, kedatangannya memiliki tujuan yang lebih pribadi. Ia tidak datang untuk berburu naga atau mencari ancaman dari legenda kuno—yang ia inginkan adalah Velhira, dan penyesalan masa lalu yang harus dibayar.

More Chapters